Jumat, 25 September 2015
Bagaimana menulis artikel blog yang menarik?
Menu
Beranda » Blogging » Bagaimana Menulis Artikel Blog Yang Menarik?
Bagaimana Menulis Artikel Blog Yang Menarik?
09/25/2015 Blogging
Membuat artikel terutama untuk sebuah blog merupakan pekerjaan yang menurut saya gampang tapi kadang memusingkan kepala. Terkadang saya perlu menyesuaikan antara menulis essay dan artikel. Malah terkadang, ketika saya menulis essay untuk tugas, gaya bahasa saya ketika menulis artikel ikut terbawa. Mengesampingkan hal itu, hari ini saya ingin berbagi pengalaman saya dalam menulis artikel. Ada beberapa tips yang saya bisa bagikan kepada Anda untuk membuat atau menulis artikel. Saya juga mendapat beberapa masukkan dari teman saya mengenai tulis menulis. Sehingga, saya harap anda mampu membuat sebuah artikel yang menarik terutama untuk blog atau website anda. Baiklah mari kita diskusikan cara menulis artikel yang menarik itu seperti apa.
The Power Of Judul
Judul merupakan senjata utama dari sebuah artikel. Judul yang “mengemaskan” akan membuat seseorang tertarik untuk membaca artikel yang Anda buat. Hal ini pernah disinggung oleh Om Rame dalam beberapa artikelnya tentang seberapa penting sebuah judul untuk memikat dan menghipnotis pembaca.
Dalam membuat judul yang memikat dan menghipnotis sebenarnya sangat mudah. Saya pribadi sering menggunakan kalimat tanya untuk judul artikel yang saya buat. Misalnya, dalam artikel ini saya menggunakan judul “Bagaimana Menulis Artikel Blog Yang Menarik?”. Selain contoh tersebut Anda bisa menggunakan semua kalimat tanya “Bagaimana”, “Apa”, “Siapa”, Kenapa”, dan “Dimana” sesuka hati Anda.
Selain menggunakan kalimat tanya, Anda juga bisa membuat judul yang menggunakan list atau daftar. Mungkin Anda akan lebih mengerti jika saya menggunakan contoh, “5 Ikan Terunik Di Dunia” atau “10 Artis Indonesia Tercantik”, dan sebagainya. Itulah contoh judul yang menggunakan list atau daftar. Belakangan banyak yang menggunakan teknik ini untuk menarik minat pembaca. Dan menurut Saya teknik ini sangat ampuh dan layak Anda coba.
Selain menggunakan kalimat tanya dan list atau daftar untuk judul, kita juga bisa menggunakan satu teknik lainnya. Yaitu dengan menggunakan studi kasus. Belakangan selain 2 teknik yang Saya sebutkan sebelumnya, menyelipkan studi kasus dalam sebuah judul ternyata cukup efektif menghipnotis pembaca. Contoh, Anda bisa menggunakan judul dengan studi kasus seperti ini, “Kenapa 95% Desain Blog Yang Sederhana Lebih Mudah Ter-Indeks Di Goole?” atau semacamnya. Data yang dikeluarkan oleh Quickspourt menunjukkan bahwa 283% artikel yang menggunakan teknik ini lebih mudah mendapatkan backlink yang berkualitas. Jadi, kenapa kita tidak mencobanya bukan?.
300 Kata VS 2000 Kata
Menulis artikel dengan jumlah kata yang banyak atau sedikit sebenarnya masih dalam perdebatan. Di satu sisi, banyak blogger yang tidak terlalu mementingkan panjang atau tidaknya suatu artikel. Yang terpenting adalah manfaat yang pembaca akan peroleh dari artikel yang mereka buat. Namun sisi lain, banyak blogger juga yang berargumen bahwa artikel dengan 2000 kata atau lebih memiliki kekuatan untuk bersaing di hasil penelusuran mesin pencari Google. Jadi, yang mana yang benar?.
Saya pribadi terkadang menggunakan keduanya. Hal ini karena, tidak semua pembahasan harus dijelaskan secara mendetail. Sehingga jika sebuah penjelasan yang sebenarnya singkat dibuat panjang justru membuat orang malas membacanya. Tapi, bukan berarti konten panjang itu buruk. Konten yang panjang juga baik untuk melatih kemampuan kita berargumen dan memiliki nilai plus tersendiri dimata mesin pencari. Jadi intinya, jangan terlalu berfokus pada jumlah kata yang Anda tuangkan kedalam artikel, tapi manfaat apa yang orang peroleh ketika selesai membaca artikel Anda. Itulah yang paling penting.
Sebagai tambahan, saya memiliki beberapa data (infografis lebih tepatnya) yang mendukung argumen artikel 2000 kata lebih baik dari pada yang lebih sedikit. Namun, Saya harap Anda tidak terlalu terpengaruh oleh data ini. Cukup jadikan sumber referensi dan informasi Anda saja.
Rata-rata hasil pencarian berdasarkan jumlah artikel. Sumber: serpIQ
Rata-rata artikel yang mendapatkan like, share, dan tweet berdasarkan jumlah kata. Sumber: Quicksprout
Saya juga sudah mencoba melakukan penelitian untuk membuktikan keduanya. Di blog ini, saya sengaja menulis artikel tertentu dengan jumlah lebih dari 2000 kata. Pertama di artikel Panduan Belajar Ngeblog Untuk Pemula dan 60 Menit Membuat Niche Blog. Dari pengamatan saya, kedua artikel inilah yang menyumbang trafik tertinggi ke blog saya. Selain itu, artikel ini juga yang banyak mendapatkan respon di media sosial maupun respon berupa komentar. Jadi, saya berkesimpulan bahwa artkel dengan 2000 kata atau lebih memiliki keuntungan tersendiri.
Gunakan Gambar, Video, Inforgrafis, dan Media Pendukung Lainnya
Gambar akan memberikan efek psikologis tertentu kepada pembaca artikel Anda. Seperti data yang dirilis MDG Advertising, bahwa 94% artikel yang menggunakan gambar lebih memikat dan memancing orang untuk membacanya. Selain itu, gambar juga meningkatkan social engagement sebesar 0,34%. Ini berarti semua kiriman link ke media sosial dari blog yang disertai dengan gambar akan lebih meningkatkan seseorang membukanya daripada hanya link dan teks saja. Selain itu, gambar yang anda gunakan juga akan ikut ter-indeks di Google. Sehingga, secara tidak langsung, gambar akan menyumbang trafik yang tidak sedikit ke blog anda.
Anda bisa menggunakan berbagai macam gambar yang ada di Internet. Tentunya yang relevan dan tidak mengganggu kenyamanan pembaca. Saya sebelumnya sudah menulis tentang situs-situs penyedia gambar gratis yang bisa Anda gunakan di artikel atau blog anda. Silahkan dibaca jika berkenaan.
Selain gambar, Anda juga bisa menggunakan media lain seperti video, audio, infografis, dan lain sebagainya. Perlu anda ketahui, penggunaan elemen-elemen ini akan membuat artikel anda lebih kaya dan berisi. Selain itu, Google juga menyukai artikel yang dilengkapi elemen-elemen ini karena informasi dan konten yang memiliki gizi yang tinggi untuk disuguhkan ke pembaca.
HUMOR
Oke, hal yang menurut saya sampai sekarang tidak bisa saya lakukan adalah membuat atau menyelipkan sedikit humor ke tulisan atau artikel yang saya buat. Hal ini karena kebiasaan saya memang yang kebanyakan mengkonsumsi buku-buku bergaya bahasa baku sehingga sulit untuk menggunakan humor didalam artikel yang saya tulis.
Namun, menurut penelitian yang dilakukan oleh Donald Winnicott bahwa segala sesuatu yang membuat kita bahagia seperti hal-hal yang lucu akan membuat kita secara tidak sadar membagikan hal yang membahagiakan tersebut ke orang lain. Anda bisa menggunakan hal ini pada artikel yang Anda buat. Buatlah artikel yang menyenangkan hati pembaca atau paling tidak buatlah artikel se-menarik mungkin dengan menyelipkan sedikit humor didalamnya. Hal ini akan membuat efek psikologis tertentu kepada pembaca blog anda.
Oke, bukti sederhana humor atau sesuatu yang lucu akan membuat orang membagikannya ke orang lain adalah situs komedi atau humor seperti 9gag atau 1cak. Walaupun bukan artikel tetapi konsep mereka bisa kita terapkan pada artikel. Lihat saja, 9gag, hanya beberapa kata yang dituliskan pada sebuah gambar tetapi hampir seluruh dunia tahu tentang gambar dan tulisan itu. Sehingga membuktikan teori yang ditemukan oleh Donald Winnicott tadi benar adanya.
Mungkin Anda bisa berkunjung ke blog Eka Ikhsanudin. Beberapa artikel yang beliau tulis berhasil memadukan artikel dengan humor yang ringan dan enak dibaca.
Teknik Bercerita
Rahasia menulis artikel yang baik adalah menulis seperti Anda sedang bercerita. Saya pribadi terkadang menulis dengan metode seperti ini. Saya merasa bahwa ketika kita menulis dengan teknik bercerita, kita tidak sedang bicara sendiri atau tidak sedang menjelaskan sesuatu dari satu sudut pandang saja. Tetapi Saya merasa, Saya sedang berusaha melakukan komunikasi dengan Anda walaupun tidak secara langsung. Dan hal ini memang cukup efektif untuk menyampaikan apa yang Anda ingin sampaikan. Saya lebih mudah menuliskan informasi yang ingin saya sampaikan dan Anda lebih mudah menyerap apa yang ingin saya sampai.
Penelitian juga membuktikan bahwa otak kita lebih mudah mengingat sesuatu yang diceritakan daripada sesuatu yang harus dimengerti secara logika. Sehingga, jika kita membuat artikel dan bercerita didalamnya, diharapkan pembaca akan terus mengingat tentang informasi yang Anda tuliskan ke dalam artikel yang Anda buat.
Anda bisa melihat contoh teknik menulis dengan gaya bahasa bercerita yang baik di blog Donaldsepang.com atau di blog Matra Pendidikan. Keduanya merupakan penulis senior yang menurut saya memiliki ciri khas didalam artikel yang mereka buat.
Bonus Tips Cara Menulis Artikel
Oke, sebelum kita menyelesaikan pembahasan hari ini, saya ingin berbagi beberapa tips lain tentang cara menulis artikel yang menarik. Berikut ini tipsnya.
Gunakan ide disekitar anda untuk membuat artikel yang menarik. Saya sempat menulis artikel mengenai cara mencari ide untuk artikel. Silahkan dibaca jika berkenaan.
Jangan copy-paste. Risiko melakukan copy paste artikel sangat tinggi. Jadi, budaya kan dan hargai kreatifitas yang Anda miliki untuk tidak Copy-Paste artikel orang lain.
Menulis artikel tidak harus setiap hari. Usahakan menulis ketika anda santai, rileks, dan tidak sedang melakukan pekerjaan lain yang mengganggu konsentrasi Anda ketika menulis.
Jangan terlalu perfeksionis ketika menulis artikel.
Luangkan waktu untuk membaca, semakin banyak membaca, semakin mudah kita untuk menulis artikel.
Mintalah pendapat dari orang lain tentang artikel yang Anda tulis.
Luangkan waktu untuk meng-edit artikel yang Anda buat.
Jangan sungkan mencari ide dari artikel atau blog orang lain. Tapi ingat, jangan Copy-Paste.
Kesimpulan
Menulis artikel yang menarik sebenarnya pekerjaan yang cukup mudah. Kita hanya perlu melakukan sedikit trik dalam memberikan judul artikel, menulis artikel yang bergizi (bermanfaat), menuangkan sedikit humor, dan tidak terlalu formal. Sehingga, artikel yang anda tulis akan lebih menarik minat seseorang untuk membacanya. Perlu ditekankan, dalam menulis artikel usahakan tidak melakukan copy-paste yang berdampak buruk pada blog anda. Selain itu, luangkan waktu untuk membaca. Semakin Anda banyak membaca, semakin mudah nantinya Anda menulis artikel.
Saya pikir sekian artikel saya kali ini. Semoga bermanfaat untuk Anda. Sekian. Terima kasih banyak.
http://idbloginfo.com/menulis-artikel-blog-menarik/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bagus(y)
BalasHapusSep-sep
BalasHapusMkasih yundaa dan syafit
BalasHapusKeren banget
BalasHapus